Pemkab Nganjuk Gelar Sertijab Bupati Dan Wakil Bupati Terpilih Masa Jabatan 2025 – 2030

Berita293 Dilihat

Nganjuk, JendelaDesa.com- Bertempat di Pendopo KTR Sosro Koesoemo Pemerintahan Kabupaten Nganjuk telah digelar acara Serah Terima Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Nganjuk terpilih masa jabatan 2025 hingga 2030 sekaligus adakan Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Nganjuk yang dihadiri Wakil Gubenur Jawa Timur ( 05/3/2025).

Selain Wakil Gubenur Jawa Timur Emil Dardak, acara tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Nganjuk Tatit Heru Tjahjono yang pimpin langsung acara Rapat Paripurna, Forkopimda, seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah ( OPD) maupun Anggota DPRD, Camat beserta Kepala Desa se Kabupaten Nganjuk, Tokoh Agama, masyarakat, Lembaga serta undangan yang hadir di acara Sertijab Marhaen Djumadi sebagai Bupati Nganjuk, Trihandy sebagai Wakil Bupati Nganjuk.

Dalam acara tersebut, Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi menyampaikan komitmennya untuk melanjutkan dan menyelesaikan program – program yang telah berjalan, serta menekankan pentingnya kolaborasi antara Pemerintah, DPRD, dan masyarakat untuk mencapai pembangunan yang sukses di Kabupaten Nganjuk.

Kang Marhaen, sapaan Bupati Nganjuk ini juga mengidentifikasi tantangan besar yang akan dihadapi, seperti kemiskinan, rendahnya Indeks Pembangunan Manusia ( IPM), dan masalah stunting.

Kang Marhaen juga optimistis bahwa dengan kerja keras dan sinergi yang baik, Nganjuk akan bangkit dan berkembang.

Dalam kesempatannya, Ketua DPRD Nganjuk Tatit Heru Tjahyono mengatakan bahwa pihaknya akan mengawal program yang menjadi visi misi Bupati Nganjuk, yang terutama adalah Infrastruktur yang perlu perhatian khusus.

Usai acara Sertijab, Emil Dardak, Wakil Gubenur Jawa Timur menyoroti pentingnya sinkronisasi antara program Pemerintah Kabupaten Nganjuk dengan visi dan misi Provinsi Jawa Timur, serta mendukung penuh upaya Bupati Marhaen dan Wakil Bupati Trihandy untuk memajukan Kabupaten Nganjuk.

Ia juga mengingatkan mengenai tantangan yang perlu segera ditangani, seperti penurunan angka kemiskinan, peningkatan IPM, dan pertumbuhan ekonomi, acara sertijab ini menunjukkan komitmen dan sinergi antara pemerintahan daerah dan provinsi dalam memajukan daerah, serta kesadaran akan tantangan yang harus dihadapi bersama untuk mencapai tujuan pembangunan yang lebih baik ” pungkasnya.

(gik)