Nganjuk, JendelaDesa.com- Diduga akibat kecerobohan salah satu oknum Perangkat Desa ( Modin) Desa Nglawak Kertosono, dan diduga pula karena tidak dapat menahan nafsu birahinya, akhirnya terciduk Sat Pol PP saat berada di salah satu lokalisasi bersama seorang wanita lain ( Wil).
Berdasarkan informasi yang di himpun, mereka berdua, yaitu oknum Perangkat Desa Nglawak beserta selingkuhannya di amankan Sat Pol PP, pada hari Senin (10/6/2024), di daerah lokalisasi wilayah Tanjunganom.
Dilangsir dari salah satu media online, saat dikonfirmasi Kasat Polisi Pamong Praja Nganjuk membenarkan, bahwa pihaknya telah merazia yang tentunya disesuaikan standard operasi pelaksanaan, untuk si wanita, kami limpahkan ke Dinas Sosial sesuai aturannya, yang kemudian dari hasil pemeriksaan, wanita itu ternyata sudah berusia 18 Tahun,” jelasnya.
Pada saat ditanya terkait latar belakang wanita itu, kenapa bisa ada hubungan intim dengan oknum perangkat tersebut, Kasat Polisi Pamong Praja menambahkan bahwa, mereka saling kenal di Media Sosial dan pihak wanita melakukannya karena faktor ekonomi lantaran ditinggal ayah dan ibunya ” lanjutnya.
” Dia hidup dengan neneknya dan untuk bertahan hidup, ia mau melakukannya, apalagi ia sudah dua bulan tidak masuk sekolah ” ungkapnya.
Gadis ini rela menjual kehormatan seharga Rp 300.000 ( Tiga Ratus Ribu Rupiah), dan belum terbayar.
Sementara itu pihak Desa Nglawak saat di konfirmasi melalui WhatsApp, Sekretaris Desa ( Carik) membenarkan bahwa dugaan oknum perangkat desanya di ciduk satpol PP saat berada di lokalisasi.
Sampai dengan berita ini diterbitkan, pihak keluarga atau dari oknum Modin yang berinisial SA belum bisa di konfirmasi.
( red/ gik)
