Di Duga Pengerjaan proyek Tembok Penahan Jalan Diragukan Kualitasnya.

Berita565 Dilihat

Nganjuk, JendelaDesa.com Pelaksanaan Proyek tembok penahan jalan di desa Candirejo, kec.loceret kab. Nganjuk jalan raya Nganjuk Kediri. Yang dikerjakan oleh CV. AULIA JAYA TEHNIK dengan Nilai sebesar Rp 456.266.000,- (Empat ratus lima puluh enam juta dua ratus enam puluh enam ribu rupiah).

Menggunakan anggaran APBD kab. Nganjuk TA. 2024 yang saat ini dalam proses pembangunan.

LSM GMBI DISTRIK NGANJUK melakukan kontrol sosial di lokasi pengerjaan proyek tersebut, menemukan material dan murtar yang digunakan diragukan akan kualitasnya.

Menurut keterangan Investigasi LSM GMBI DISTRIK NGANJUK menjelaskan bahwa dalam pengerjaan proyek kita mengecek murtarnya disitu kita menemukan murtar tersebut dalam keadaan basah kandungan rekatnya kurang, murtar yang sudah kering diremas saja sudah hancur seperti debu, dan pasir yang digunakan kualitasnya rendah, diduga murtar dan matrial jauh dari spek tidak sesuai RAB.


Sedangkan menurut keterangan pemilik CV inisial W menjelaskan “bahwa memang kualitas pasir jelek sehingga murtarnya jelek daya rekat kurang, dan Pengerjaan proyek itu baru satu Minggu mas baru berjalan ” ujarnya saat dikonfirmasi awak media (12/8/24)

Dengan adanya temuan ini LSM GMBI DISTRIK NGANJUK menilai kurangnya pengawasan dalam pelaksanan proyek Tembok penahan jalan, sehingga Pengerjaan proyek tersebut dinilai diragukan akan kualitasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *