Semangat Marsinah Digaungkan Kembali: Nganjuk Gelar Seminar Nasional Kepahlawanan

Berita11 Dilihat

Nganjuk, JendelaDesa.com- Semangat perjuangan Marsinah, sosok buruh perempuan legendaris asal Nganjuk, kembali digaungkan dalam Seminar Nasional Kepahlawanan Marsinah yang diselenggarakan pada Jumat (10/10) di Hotel Front One, Kabupaten Nganjuk ( 10/10/2025).

Mengusung tema Marsinah: Perjuangan, Kemanusiaan, dan Pengakuan Negara*, seminar ini menjadi wadah untuk merefleksikan kembali nilai-nilai keberanian, keadilan, dan kemanusiaan yang diperjuangkan oleh Marsinah. Lebih dari itu, kegiatan ini juga menjadi panggilan moral untuk mendorong pengakuan resmi dari negara atas jasanya sebagai **pahlawan nasional.

Acara yang diinisiasi oleh Forum Aliansi Perjuangan Nganjuk (FAPN) ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari aktivis buruh, akademisi, tokoh masyarakat, hingga perwakilan instansi pemerintah daerah. Kehadiran mereka mencerminkan besarnya dukungan terhadap upaya pelestarian nilai-nilai perjuangan Marsinah di tengah dinamika sosial yang terus berkembang.

Seminar berlangsung dalam suasana khidmat namun interaktif, diisi dengan pemaparan dari narasumber ahli, diskusi panel yang membahas konteks perjuangan buruh masa kini, serta testimoni sejarah dari pihak-pihak yang mengenal langsung kisah hidup Marsinah. Para peserta diajak menyelami semangat juang Marsinah—seorang buruh pabrik yang tak gentar bersuara demi hak-hak kaum pekerja, meski harus menghadapi tekanan dan risiko besar pada masanya.

Melalui forum ini, FAPN dan seluruh peserta ingin menegaskan bahwa perjuangan Marsinah bukan sekadar bagian dari sejarah kelam perburuhan Indonesia, tetapi merupakan warisan nilai yang relevan sepanjang masa. Semangat dan keteladanan Marsinah diharapkan terus hidup, menjadi inspirasi bagi generasi muda, dan memperkuat perjuangan hak-hak pekerja di Indonesia.

Dengan terselenggaranya seminar nasional ini, masyarakat Nganjuk dan seluruh elemen pendukung kembali menyuarakan satu harapan: agar negara segera memberikan pengakuan resmi atas Marsinah sebagai pahlawan nasional.

( red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *