Pemkab Nganjuk Gandeng BNSP, 100 ASN Ikuti Pelatihan dan Sertifikasi untuk Tingkatkan Mutu Pelayanan Publik

Berita42 Dilihat

Nganjuk, JendelaDesa.com– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk terus berupaya meningkatkan mutu pelayanan publik. Salah satu langkahnya adalah bekerja sama dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) melalui bidang pelayanan prima, dengan menyelenggarakan pelatihan dan sertifikasi bagi ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN). Program ini diharapkan mampu memperkuat kompetensi aparatur dalam memberikan layanan publik yang optimal kepada masyarakat.

Kegiatan tersebut difasilitasi oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Nganjuk, bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Administrasi Bisnis Perkantoran Modern (LSP ABP Modern) yang berada di bawah naungan BNSP. Tercatat sebanyak 100 ASN dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut serta dalam program ini.

Langkah ini merupakan bagian dari strategi Pemkab Nganjuk untuk meningkatkan kualitas sumber daya aparatur dalam menghadapi tuntutan transformasi pelayanan publik yang semakin kompleks dan menuntut standar yang lebih tinggi.

Kepala Bidang Peningkatan SDM BKPSDM Nganjuk, Murya Triana, menegaskan bahwa pelatihan dan sertifikasi ini menjadi wujud nyata komitmen Pemkab Nganjuk dalam menghadirkan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Sementara itu, Manager Sertifikasi LSP ABP Modern, Dyah Ekanuwati, menambahkan bahwa peserta mengikuti proses sertifikasi dengan penuh antusias. Menurutnya, banyak ASN yang menilai program ini sebagai kesempatan untuk melakukan refleksi sekaligus meningkatkan kualitas diri dalam memberikan pelayanan publik. 

Lebih lanjut Dyah Ekanuwati menambahkan, “Bahwa kegiatan sertifikasi ini Excellent Service ini bukan yang pertama, karena Pemkab Nganjuk ketiga kalinya menggandeng kami LSP ABP Modern dalam peningkatan kapasitas SDM. Pada kegiatan pertama pesertanya adalah Kepala Desa dan Sekretaris Desa di empat kecamatan di Kabupaten Nganjuk. Kegiatan kedua sertifikasi ASN di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan hari ini pesertanya dari berbagai OPD dengan sepuluh asesor, antara lain: Sumarsono, Arfan Budi Sucahyono, Edy Yulianto, Mochamad Saleh, Siti Nur Kholifah, Miftahul Ulum, Nina Fitriana, Mochamad Samsukadi, Galuh Tisna Widiana, dan Achmad Jinanul Qudsi.” 

Melalui pelatihan dan sertifikasi ini, diharapkan lahir aparatur yang unggul, profesional, serta mampu mewujudkan perubahan budaya kerja di lingkungan Pemkab Nganjuk. Dengan begitu, kualitas pelayanan publik semakin meningkat dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *