Ngluyu, JendelaDesa.com- Proyek pekerjaan bangunan saluran air ( drainase ) di Kecamatan Ngluyu, tepatnya di Desa Ngluyu persis di depan Pasar Pahing, banyak dikeluhkan warga setempat terutama para pedagang permanen yang berjualan tepat di lokasi bangunan tersebut, bahkan mirisnya, setiap hari pasaran Desa Ngluyu, beberapa pedagang bahkan tidak dapat berjualan, apalagi menurut warga, pekerjaan bangunan saluran air tersebut sudah satu Bulan lebih tidak dikerjakan dan akibatnya juga berdebu ( 17/8/2023).
Proyek pekerjaan saluran air ( drainase ) tersebut bisa saja dibilang proyek siluman, yang pasalnya, tidak adanya papan nama pekerjaan, dan itu sudah satu Bulan bahkan lebih, seperti apa yang disampaikan Totok salah satu penjual yang setiap hari berjualan nasi di lokasi proyek tersebut.
Ia mengatakan bahwa, pekerjaan ini sudah lebih 1 Bulan tidak dikerjakan, dan omset jualan juga menurun, bahkan ada beberapa penjual yang tidak bisa berjualan pada waktu Pasaran Pahing sudah satu Bulan lebih ” ujarnya.
” Harapan saya ya semoga segera dibangun, biar ada tempatnya parkir, masak pekerjaan hanya beberapa meter saja kok tidak jadi – jadi ” kata Totok.
Lain halnya dengan Imam pedagang jajanan cemilan, ia mengatakan dengan adanya pekerjaan yang tidak segera diselesaikan, dirinya merasa terdampak, apalagi sulitnya parkir bagi pembeli yang belanja di tokonya, dan terlebih lagi adanya debu yang ditimbulkan dari pekerjaan yang tidak segera diselesaikan ” ujar Imam.
” Semua pembeli saya itu semua pada mengeluh, mengeluhkan tidak adanya tempat parkir, karena jalan semakin sempit, malah sekitar 5 pedagang yang biasanya berjualan didepan, itu tidak bisa berjualan pada waktu pasaran pahing ” jelas Imam.
Saat awak media menanyakan terkait pekerjaan tersebut ke Dinas PUPR Nganjuk melalui via telepon Bidang Cipta Karya, mengatakan bahwa materialnya masih dalam pemesanan pabrik dan terlambat ” ujarnya.
( gik)