Debat Kedua Pilbup Nganjuk, Ratusan Pendukung Paslon Berjubel di Luar Gedung: Tuntut Fasilitas untuk Saksikan Debat Langsung

Berita116 Dilihat

Nganjuk, JendelaDesa.com – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Nganjuk menggelar debat publik kedua bagi pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Nganjuk di Gedung Wanita, Jalan Yos Sudarso, Kota Nganjuk, Rabu (6/11/2024). Debat ini diikuti oleh tiga paslon yang saling bersaing memperebutkan suara masyarakat, yakni Muhammad Muhibbin-Aushaf Fajr Herdiansyah, Ita Triwibawati-Zuli Rantauwati, dan Marhaen Djumadi-Trihandi Cahyo Saputro.

Namun, banyak pendukung pasangan calon (paslon) yang kecewa karena tidak semua pendukung diizinkan masuk ke gedung untuk mendengarkan visi dan misi calon yang mereka dukung.

Di luar gedung, para pendukung hanya bisa meneriakkan yel-yel untuk mendukung paslon masing-masing. Meski situasi ramai dan berdesakan, suasana tetap kondusif. Bahkan, pendukung dari berbagai paslon ikut berjoget bersama, menciptakan suasana meriah di sekitar lokasi.

Dasar, salah satu pendukung dari Paslon 03 mengungkapkan bahwa sekitar 1.500 simpatisan telah hadir untuk memberi dukungan, namun sayangnya tidak bisa menyaksikan debat secara langsung. Ia mengaku kecewa dan berharap Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Nganjuk dapat menyediakan layar lebar di luar gedung, agar pendukung yang tidak bisa masuk tetap bisa mengikuti jalannya debat.

“Sebaiknya harusnya KPU menyediakan layar yang ada diluar, yang bisa disaksikan oleh masyarakat,” ujar Dasar

Kondisi di luar gedung bahkan lebih ramai dibandingkan di dalam, mengingat masing-masing paslon membawa ratusan hingga ribuan pendukung.

Ketua KPUD Nganjuk, Arfi Musthofa, menyatakan bahwa masing-masing paslon telah menyepakati batasan jumlah penonton di dalam ruangan, yaitu maksimal 35 orang per paslon. “Kami akan melakukan evaluasi agar pelaksanaan debat berikutnya dapat berjalan lebih baik,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *